Idul Fitri tahun 1443 H merupakan momentum yang harus disyukuri oleh setiap muslim, mengingat perayaan Idul Fitri tahun ini merupakan tahun pertama umat islam dapat melaksanakan berbagai aktivitas ibadah Ramadhan secara maksimal setelah dua tahun sebelumnya serba dibatasi. Kegiatan tarawih, I’tikaf, shalat Ied secara berjamaah di Masjid dan Mushalla dapat dilaksanakan secara maksimal. Bahkan mayoritas umat Islam Indonesia menyempurnakannya dengan mudik dan perayaan Halal bihalal (HBH).
Demikian pula, sebagai rasa syukur, Yapidh pun Kembali melaksanakan agenda Halal bihalal (18/5) yang menyertakan seluruh guru dan karyawan secara offline. Agenda rutin tahunan yang sempat terken
dala Covid ini, kembali digelar di rumah almarhum H.M. Sidik, rumah yang secara khusus selalu dijadikan tempat HBH.
Dalam kesempatan acara tersebut, Drs. H. Heri Koswara, M.A., selaku Ketua Dewan Pembina menyampaikan bahwa H.M. Sidik adalah orang tua kandung beliau sekaligus sebagai pendiri Yayasan Perguruan Islam Darul Hikmah (Yapidh) beserta tokoh-tokoh lainnya. Itulah sebabnya HBH tingkat Yayasan selalu diadakan di rumah almarhum. Pesan lain yang disampaikan adalah ajakan untuk senantiasa berjuang membangun dan mengembangkan Yayasan sesuai dengan kapasitas dan kemampuan masing-masing, sebab banyak Yayasan dan pesantren lain, yang ketika ditinggal wafat oleh pendirinya, Yayasan dan pesantren pun ikut ‘wafat’.
Setiap tokoh ada masa dan zamannya, inilah yang dijadikan landasan Yapidh, bahwa Yapidh berdiri dan berkembang tidak bergantung pada ketokohan melainkan pada sistem yang selama ini sudah berjalan dengan baik, serta adanya peran aktif dari semua komponen yang ada. Sinergi, koordinasi, serta sikap saling menghargai antarkkomponen merupakan kunci yang harus dipertahankan agar Yapidh tetap eksis.